Usianya baru 18 tahun, tapi namanya sudah jadi bahan obrolan paddock. kimi antonelli F1 2025, rookie Mercedes F1 2025, resmi masuk grid menggantikan Lewis Hamilton. Sejak sesi tes pramusim hingga paruh pertama musim, performa Antonelli memicu decak kagum — bahkan dibandingkan dengan debut Max Verstappen dan George Russell.
Siapa sebenarnya Antonelli? Sejauh mana potensinya? Dan mengapa semua mata tertuju padanya musim ini?
Profil Singkat Kimi Antonelli
Detail | Keterangan |
---|---|
Nama Lengkap | Andrea Kimi Antonelli |
Asal | Bologna, Italia |
Tanggal Lahir | 25 Agustus 2006 |
Tim F1 2025 | Mercedes-AMG Petronas |
Seri Sebelumnya | F2 (Juara 2024), F4, Karting Dunia |
Antonelli adalah produk Mercedes Junior Team, dibina sejak usia 11 tahun. Ia dikenal tenang, teknikal, dan cepat belajar. Bahkan di F2, ia hanya butuh satu musim untuk menjadi juara.
Debut Bersama Mercedes: Tekanan Langsung di Grid Atas
Banyak rookie memulai dari tim papan bawah, tapi Antonelli langsung dilempar ke kursi panas — menggantikan Lewis Hamilton. Dalam 10 race pertamanya:
- Finis P6 atau lebih baik di 6 race
- Masuk Q3 di 9 dari 10 kualifikasi
- Konsisten lebih cepat dari George Russell di FP1/FP2
- Skor poin total: 68 (peringkat 7 klasemen sementara)
Sirkuit Monaco 2025 jadi momen istimewa saat ia menyalip dua mobil dalam dua lap di sektor terteknikal.
Gaya Balap: Kalem Tapi Klinikal
Gaya Antonelli sering dibandingkan dengan George Russell dan Charles Leclerc:
- Late braking bersih
- Tidak agresif berlebihan saat overtake
- Paham kapan “save tyre” dan kapan menyerang
- Pandai membaca grip dan arah angin
Engineer Mercedes menyebut Antonelli punya “data comprehension terbaik dari semua rookie dalam 10 tahun terakhir.”
Tantangan & Kematangan Mental
Meski rookie, Antonelli tampil dewasa secara komunikasi radio dan pengambilan keputusan. Beberapa highlight:
- Di GP Qatar, ia menolak instruksi box yang terlalu dini karena degradasi ban masih rendah—dan terbukti benar.
- Saat hujan di Imola, ia tetap bertahan dengan intermediate sementara banyak driver crash.
Sebaliknya, tantangan terbesar masih ada di sektor race start (launch control), dan adaptasi ke slipstream di high-speed track seperti Monza.
Apa Kata Dunia F1?
- Toto Wolff:
“Dia bukan hanya pembalap muda cepat—dia pembelajar instan.”
- Lando Norris:
“Dia tenang, cerdas, dan tidak membuat kesalahan rookie yang umum.”
- FIA Talent Scout:
“Antonelli akan jadi pilar F1 2030 kalau perkembangannya stabil.”
Potensi Jangka Panjang: Verstappen Baru?
Dengan bakat, dukungan tim, dan mentalitas kerja keras, Antonelli disebut-sebut sebagai the next big thing. Beberapa analis bahkan menyebut ia bisa menjadi:
- Juara dunia dalam 3 musim
- Partner ideal Mercedes untuk jangka panjang
- Salah satu ikon F1 generasi post-Hamilton & Alonso
Kesimpulan: Rookie yang Bukan Sekadar Pengganti
Kimi Antonelli F1 2025 bukan hanya rookie pengganti Hamilton—dia adalah bintang baru yang sedang dibentuk oleh salah satu tim paling legendaris di F1. Dan sejauh ini, ia bukan hanya bertahan di grid. Ia menyerang.
Baca juga:
👉 Hamilton vs Russell 2025: Siapa Lebih Tajam di Mercedes?
👉 Tim F1 Paling Stabil 2025: Siapa Raja Konsistensi?
Sumber Referensi: