Musim balap MotoGP 2025 sudah berlangsung sengit, dan performa para pembalap tentu tidak bisa dilepaskan dari kualitas motor yang mereka tunggangi. Artikel ini menyajikan perbandingan motor MotoGP 2025 dari tiga pabrikan papan atas: Ducati, Yamaha, dan KTM. Siapa yang memiliki mesin paling kuat? Siapa yang lebih unggul dalam akselerasi atau handling? Simak ulasannya berikut ini.
Ducati Desmosedici GP25: Dominasi di Sektor Power
Ducati dikenal dengan kekuatan mesin dan kecepatan tertinggi. Motor GP25 mereka tahun ini tetap mempertahankan DNA power-machine, dengan beberapa peningkatan penting:
- Tenaga Puncak: 275+ hp
- Top Speed: 362 km/jam (rekor di Mugello)
- Fitur Utama: Winglet aerodinamis model boomerang, ride height device generasi 3, dan sistem pendingin baru berbasis saluran udara aktif
- Keunggulan: Power di trek lurus dan stabilitas saat pengereman keras
Ducati masih menjadi motor tercepat musim ini, digunakan oleh pembalap seperti Francesco Bagnaia dan Jorge Martin untuk mendominasi klasemen sementara.
Yamaha YZR-M1 2025: Perbaikan Handling dan Akselerasi
Yamaha melakukan banyak revisi pada YZR-M1 tahun ini, terutama fokus pada akselerasi keluar tikungan dan kestabilan chassis:
- Tenaga Puncak: ± 265 hp
- Top Speed: 348 km/jam
- Fitur Utama: ECU terbaru dari Magneti Marelli, winglet kompak, dan frame berbahan magnesium alloy
- Keunggulan: Handling presisi, performa konsisten di trek teknikal seperti Sachsenring dan Jerez
Meski bukan motor tercepat, Yamaha kembali kompetitif dengan Fabio Quartararo mampu finis di 5 besar secara reguler.
KTM RC16 2025: Agresif dan Adaptif
KTM terus berkembang dengan RC16 yang agresif dan siap berduel. Karakter motor ini lebih “kasar” tapi cocok untuk pembalap bergaya eksplosif seperti Pedro Acosta:
- Tenaga Puncak: Sekitar 270 hp
- Top Speed: 355 km/jam
- Fitur Utama: Chassis berbahan tubular steel, sistem anti-wheelie terbaru, dan fairing dengan kanal pendingin ganda
- Keunggulan: Traksi luar biasa saat keluar tikungan lambat dan respons throttle cepat
KTM juga jadi pionir dalam penggunaan strategi adjustable mapping berbasis cuaca saat race berlangsung.
Baca juga: Apa Itu Attack Mode di Formula E? Cara Kerja dan Dampaknya di Balapan
Perbandingan Langsung: Siapa Unggul di Mana?
| Aspek | Ducati GP25 | Yamaha YZR-M1 | KTM RC16 |
|---|---|---|---|
| Top Speed | 362 km/jam | 348 km/jam | 355 km/jam |
| Power Delivery | Brutal & linear | Smooth & responsif | Cepat & agresif |
| Corner Handling | Stabil saat braking | Lincah di tikungan | Sedikit understeer |
| Teknologi Aerodinamika | Winglet besar | Kompak & minimalis | Fairing adaptif |
| Pembalap Andalan | Bagnaia, Martin | Quartararo, Rins | Acosta, Binder |
Kesimpulan: Pilihan Motor Tergantung Gaya Balap
Perbandingan motor MotoGP 2025 menunjukkan bahwa tidak ada motor yang sempurna untuk semua sirkuit. Ducati unggul di kecepatan tinggi dan braking, Yamaha kuat di sirkuit teknikal, sementara KTM sangat adaptif di berbagai kondisi.
Pilihan terbaik sangat tergantung pada gaya balap pembalap dan karakter trek. Namun, dari data performa sejauh ini, Ducati GP25 masih menjadi motor paling dominan di musim 2025.
Sumber terpercaya: MotoGP.com, Crash.net, Motorsport.com
